Rabu, 03 September 2014

Pengertian Cisco Ruoter

Pengertian Cisco Router

1. Pengertian Cisco Router 
 
Cisco adalah peralatan utama yang banyak digunakan pada Jaringan Area Luas atau Wide Area Network (WAN). Dengan cisco router, informasi dapat diteruskan ke alamat-alamat yang berjauhan dan berada di jaringan computer yang berlainan. Yang bertujuan untuk dapat meneruskan paket data dari suatu LAN ke LAN lainnya, Cisco router

menggunakan tabel dan protocol routing yang berfungsi untuk mengatur lalu lintas data. Paket data yang tiba di router diperiksa dan diteruskan ke alamat yang dituju. Agar paket data yang diterima dapat sampai ke tujuannya dengan cepat, router harus memproses data tersebut dengan sangat tepat. Untuk itu, Cisco Router menggunakan Central Processing Unit (CPU) seperti yang digunakan di dalam komputer untuk memproses lalu lintas data tersebut dengan cepat. Seperti komputer, cisco router juga mempunyai sejumlah jenis memori yaitu ROM, RAM, NVRAM
dan FLASH, yang berguna untuk membantu kerjanya CPU. Selain itu dilengkapi pula dengan sejumlah interface untuk berhubungan dengan dunia luar dan keluar masuk data. Sistem operasi yang digunakan oleh cisco router adalah Internetwork Operating System (IOS). Memori yang digunakan oleh cisco router masing-masing mempunyai kegunaan sendiri- sendiri sebagai berikut :
ROM berguna untuk menyimpan sistem bootstrap yang berfungsi untuk mengatur proses boot dan menjalankan Power On Self Test (POST) dan IOS image.

• RAM berguna untuk menyimpan running configuration dan dan sistem operasi IOS yang aktif.

• NVRAM berguna untuk menyimpan konfigurasi awal (start-up configuration).

• FLASH berguna untuk menyimpan IOS image. Dengan menggunakan FLASH, IOS versi baru dapat diperoleh dari TFTP server tanpa harus mengganti komponen dalam router. 

2. Sejarah Cisco Router
 
Pada awal 1980-an, ada sepasang suami istri yaitu Len dan Sandy Bosack yang dulu bekerja di dua departemen komputer yang berbeda yang terletak di Stanford University. Pasangan ini sedang menghadapi masalah dalam membuat komputer mereka berkomunikasi satu sama lain. Untuk mengatasi masalah ini, mereka membuat sebuah server gateway di ruang tamu mereka yang menuju cara sederhana membuat dua departemen berkomunikasi satu sama lain dengan bantuan protokol IP. Mereka mendirikan cisco Systems (dengan c kecil) pada tahun 1984, memiliki server gateway komersial kecil yang membawa sebuah revolusi dalam Networking. Nama perusahaan diubah menjadi Cisco Systems, Inc pada tahun 1992. Advanced Gateway Server (AGS) adalah produk pertama yang dipasarkan perusahaan. Setelah ini datang Mid-Range Gateway Server (MGS), Compact Gateway Server (cgs), Integrated Gateway Server (IGS) dan AGS +.
        Akhirnya menciptakan router cisco 4000, 7000, 2000, dan 3000 series. Router ini masih ada dan meningkatkan setiap hari. Cisco adalah pemimpin besar dunia ketika datang ke jaringan untuk Internet. Produk perusahaan ini mengarah pada kemudahan dalam mengakses dan mentransfer informasi terlepas dari perbedaan waktu, tempat atau platform. Sertifikasi CCNA adalah sertifikat yang pertama dalam jajaran sertifikasi Cisco dan merupakan pendahulu untuk semua sertifikasi Cisco. Program CCNA dibuat untuk memberikan dasar yang kokoh yang tidak hanya untuk Cisco Internetwork Operating System (IOS) dan hardware Cisco, tetapi juga internetworking secara umum. Untuk mendapatkan Cisco Certified Internetwork Expert (CCIE) maka Ciscon membuat suatu seri sertifikasi, yaitu:
- CCNA (Cisco Certified Network Associate)
- CCNP (Cisco Certified Network Professional)
- CCIE (Cisco Certified Internetwork Expert)

Mewngenal cisco Packet tracer

Mengenal Cisco Packet Tracer




Cisco Packet Tracer

Packet Tracer adalah suatu tool yang di sediahkan oleh Cisco System Inc, untuk digunakan dalam Cisco Network Academy Program (CNAP). Packet Tracer memungkinkan usernya melakukan simulasi seolah-olah topologi tersebut sudah diimplementasikan secara real dengan cisco device yang nyata. user juga dapat melihat apakah konfigurasi yang dilakukan pada switch, router, wireless ataupun PC benar atau tidak. Packet Tracer tidak memuat semua device network secara keseluruhan, tool ini hanya di mungkinkan untuk topology jaringan berskala kecil-menengah saja.
Dalam melakukan konfigurasi, Cisco Packet Tracer menyediakan tampilan berupa GUI dan command line. Karena pada device yang asli konfigurasi secara GUI tidak ada, maka lebih baik jika kita belajar menggunakan command line sebagai alat untuk melakukan konfigurasi. Beberapa command yang digunakan diantaranya :

Command dasar :
Masuk ke mode privileged enable / ena
Masuk ke mode global config configure terminal
Keluar ke mode sebelumnya exit
Menu bantuan ?
Simpan konfigurasi ke memori copy running-config startup-config
Simpan konfigurasi ke TFTP server copy running-config tftp
Load konfigurasi dari memori copy startup-config running-config
Membatalkan  perintah konfigurasi no

Konfigurasi IP :
Masuk ke menu konfigurasi interface Router(config)# interface (type) (number)

Ex:interface FastEthernet 0/0
Setting IP ip address (ip address) (netmask)
Enable Interface no shutdown
Disable Interface shutdown

Konfigurasi Static Routing :
Tambah entry ke table routing ip route (network id) (netmask) (gateway)
Hapus entry dari table routing no ip route (network id) (netmask (gateway)
Menambah default gateway ip route 0.0.0.0 0.0.0.0 (gateway)
Cek Konfigurasi :
Melihat informasi ttg interface show interfaces [interface] [number]
Melihat tabel routing show ip route
Untuk pemahaman lebih lanjut, dapat kita implementasikan dalam sebuah studi kasus :
Sebuah topologi dengan ruang lingkup IP 10.151.34.0 /24 dengan model topologi seperti gambar dibawah ini :



Untuk prosedur pemasangan kabel, kabel yang dipakai untuk menyambungkan PC – switch dan switch – router adalah kabel berjenis Straight. Sedangkan kabel yang menghubungkan antar router berjenis Cross.
Contoh konfigurasi yang dilakukan :



Masukkan konfigurasi sesuai perhitungan IP yang telah kita lakukan dan perancangan simulasi jaringan setidaknya telah kita kenal dengan baik.

Simulasi jaringan yang dijadikan studi kasus dapat di download disini.

Senin, 01 September 2014

Sejarah cisco dan cisco packet tracer

Sejarah Cisco

Cisco atau tepatnya Cisco Systems adalah sebuah perusahaan yang didirikan pada tahun 1984 oleh dua orang eks-staf Stanford University, yang bernama Leonard Bosack dan Sandy K. Lerner. Bisnis utama Cisco meliputi berbagai perangkat networking, seperti router, bridge, hub, dan switch. Kisah tentang Cisco System dimulai sekitar tahun 1980 hingga 1981, yaitu setelah Xerox PARC (Palo Alto Research) menghibahkan beberapa komputer Alto dan Ethernet Card kepada Universitas Stanford.

 Komputer Alto, buatan Xerox

Menurut sebuah sumber, komputer Alto merupakan cikal-bakal komputer grafis yang telah mengilhami Steve Jobs (pendiri Apple Computer) untuk membuat Macintosh yang legendaris itu. Selain itu, teknologi Ethernet yang digunakan oleh Alto juga telah mengilhami beberapa staf Stanford untuk melakukan riset dibidang jaringan komputer. Sehingga komputer-komputer yang ada di ligkungan Universitas Stanford dapat saling berkomunikasi melalui jaringan komputer.

Pada mulanya, staf Stanford hanya melakukan riset dan bekerja untuk tujuan ilmiah dan pendidikan. Kemudian, dua orang staf bernama Leonard Bosack dan Sandy K. Lerner menginvestasikan dana pribadi untuk mengembangkan multi-protokol router yang "ditanamkan" dalam perangkat berbentuk "seperti komputer" yang diberi label Cisco.

Ide membuat "blue box" yang dilengkapi kipas pendingin dan dapat bekerja dengan hanya menancapkan kabel ternyata merupakan ide yang cemerlang. Apalagi saat itu merupakan awal perkembangan Internet. Seperti gayung bersambut, perangkat router buatan Cisco laris terjual. Cukup banyak perusahaan dan lembaga pendidikan yang menggunakan router buatan Cisco.

Namun, dibalik kisah sukses tersebut ternyata terselip lembaran kelabu yang mewarnai sejarah Cisco Systems. Sebenarnya teknologi yang dikembangkan oleh Cysco Systems (saat memulai bisnis) merupakan hasil karya beberapa staf Stanford. Sebagian staf Stanford yang mengembangkan multi-protokol router telah pindah ke Cisco dan menyumbangkan hasil karyanya kepada perusahaan Cisco.

 Cisco ASM/2-32EM Router (tahun 1987)

Ketika staf Stanford yang lain mengetahuinya, maka terjadilah "perang" antara Stanford dan Cisco Systems. Hal ini hampir saja "mematikan" perusahaan Cisco akibat tuntutan pengacara Stanford atas kewajiban membayar royalti yang cukup besar. Disamping kewajiban lainnya dan hak bagi Stanford untuk tetap dapat menggunakan software hasil pengembangan para staf Stanford yang telah menjadi karyawan Cisco. Ini adalah sebuah kisah kelabu yang mungkin tidak akan pernah diceritakan oleh pendiri-pendiri Cisco Systems yang saat ini sudah menjadi milyuner. Jika kita rajin meneliti sejarah kelahiran perusahaan IT kelas dunia, ternyata ada banyak perusahaan yang mengawali bisnisnya dengan cara seperti ini.


Cisco Packet Tracer




Packet Tracer adalah simulator alat-alat jaringan Cisco yang sering digunakan sebagai media pembelajaran dan pelatihan, dan juga dalam bidang penelitian simulasi jaringan komputer. Program ini dibuat oleh Cisco Systems dan disediakan gratis untuk fakultas, siswa dan alumni yang telah berpartisipasi di Cisco Networking Academy. Tujuan utama Packet Tracer adalah untuk menyediakan alat bagi siswa dan pengajar agar dapat memahami prinsip jaringan komputer dan juga membangun skill di bidang alat-alat jaringan Cisco.

Packet Tracer versi 5.3.3 merupakan rilis pemeliharaan yang perbaikan masalah fungsional dan teknis dalam versi sebelumnya. Ia menggantikan Packet Tracer versi 5.3.2. Packet Tracer 5.3.3 mendukung kegiatan menulis di Packet Tracer 4.x, 5.0.x, 5.1.x 5.2.x, dan 5.3.x. Harap dicatat bahwa dua terakhir program Jumlah CCNA Discovery dan CCNA Exploration kurikulum memerlukan Packet Tracer versi 4.11 minimal, CCNA Security membutuhkan versi 5.2 minimal, dan Keterampilan Tracer Packet Penilaian Berbasis memerlukan versi 5.3.2 minimal. Kurikulum sepenuhnya kompatibel dengan Packet Tracer 5.3.3.
Anda dapat men-download kedua aplikasi Packet Tracer dan file tutorial dalam satu paket download. Namun, karena ukuran file besar lebih cepat untuk men-download aplikasi dengan sendirinya, jika itu yang Anda butuhkan. Pilih opsi download yang tepat untuk kebutuhan anda.

contoh gambar:

Packet Tracer


Packet Tracer

Packet Tracer v5.3.3 Application + Tutorial [exe] [81mb]
Ini adalah Program Packet Tracer v5.3.3 termasuk tutorial lengkap sebagai paket tunggal
didownload untuk Windows XP, Vista dan 7.

Packet Tracer v5.3.3 Application only [exe][49mb]
Pilihan ini hanya program Packet Tracer v5.3.3. Tanpa Tutorial lengkap

Packet Tracer v5.3.3 Application only Linux-Ubuntu [bin][71mb]
Pilihan ini hanya program Packet Tracer v5.3.3 dan file bantuan untuk rilis Ubuntu 7.10. Ini tidak
termasuk file tutorial. File-file tutorial tidak diperlukan untuk menjalankan Packet Tracer.

Packet Tracer v5.3.3 Application only Linux-Fedora [bin][69mb]
Pilihan ini hanya program Packet Tracer v5.3.3 dan file bantuan untuk rilis Fedora 7. Ini tidak
termasuk file tutorial. File-file tutorial tidak diperlukan untuk menjalankan Packet Tracer.

Packet Tracer v5.3.3 Application + Tutorial Linux-Fedor [bin][100mb]
Ini adalah Program Packet Tracer v5.3.3 lengkap termasuk tutorial sebagai paket tunggal untuk
Fedora 7.

Packet Tracer v5.3.3 Application + Tutorial Generic Fedora [tar.gz][101mb]
Ini adalah Program Packet Tracer v5.3.3 lengkap termasuk tutorial untuk generik Fedora

Download Packet Tracer 5.3.3>>>disini<<<